Info Jual Property Se Jabodetabek
5 Penyebab Rumah Bau Apek yang Harus Kamu Tahu Memiliki rumah yang segar dan harum tentu menjadi dambaan setiap orang. Namun, terkadang rumah dapat mengalami masalah bau apek yang mengganggu. Bau apek di rumah bukan hanya membuat tidak nyaman, tetapi juga dapat menjadi pertanda masalah serius seperti kelembapan berlebih atau bahkan jamur yang mulai tumbuh. Bau ini sering kali berasal dari udara lembap yang tidak bersirkulasi dengan baik, dan jika dibiarkan, dapat mempengaruhi kualitas udara di dalam rumah.
Melansir dari Homes & Gardens, berikut adalah lima penyebab umum bau apek di rumah dan bagaimana cara mengatasinya.
👉👉👉 Baca Artikel yang Lain di Google News dan berikut Biolink Properti 👈👈👈
Salah satu penyebab utama bau apek di rumah adalah kelembapan berlebih. Udara lembap yang tidak terkelola dengan baik dapat menyebabkan bau yang tidak sedap. Hal ini biasanya terjadi di area yang kurang ventilasi seperti kamar mandi, dapur, atau ruang bawah tanah. Kelembapan tinggi juga dapat menjadi lingkungan ideal bagi pertumbuhan jamur dan lumut, yang berkontribusi pada bau tak sedap.
Cara Mengatasi:
Untuk mengatasi kelembapan, pastikan rumah memiliki ventilasi yang cukup. Bukalah jendela secara teratur, terutama di kamar mandi dan dapur. Menggunakan alat penghisap udara atau dehumidifier juga dapat membantu mengurangi kelembapan dalam ruangan. Selain itu, bersihkan area-area yang rentan lembap secara rutin agar jamur tidak tumbuh.
Seprei, handuk, atau pakaian yang tidak dikeringkan dengan benar dapat menjadi sumber bau apek di rumah. Kain yang masih lembap saat dilipat atau disimpan dapat mengeluarkan bau tak sedap seiring waktu. Hal ini sering terjadi jika cucian tidak dijemur di tempat yang cukup terkena sinar matahari atau tidak sepenuhnya kering.
Cara Mengatasi:
Pastikan untuk selalu mengeringkan pakaian dan kain lainnya hingga benar-benar kering sebelum menyimpannya. Jika menggunakan mesin pengering, atur pada mode pengeringan penuh. Jika menjemur di luar, pastikan kain terkena sinar matahari secara langsung karena sinar UV dapat membunuh bakteri penyebab bau apek. Jangan lupa untuk rutin membersihkan mesin cuci agar tetap berfungsi dengan baik.
Sirkulasi udara yang buruk di dalam rumah juga dapat menjadi penyebab bau apek. Ketika udara tidak mengalir dengan baik, kelembapan dapat menumpuk dan menghasilkan bau yang tidak sedap. Area tertutup seperti lemari, laci, atau ruang penyimpanan sering kali menjadi tempat di mana udara tidak bersirkulasi dengan baik, sehingga menimbulkan bau pengap.
Cara Mengatasi:
Untuk meningkatkan sirkulasi udara, pastikan semua ruangan mendapatkan ventilasi yang cukup. Bukalah pintu dan jendela secara berkala untuk memastikan aliran udara yang baik. Selain itu, gunakan kipas angin atau exhaust fan di area-area yang cenderung tertutup untuk membantu mengalirkan udara dan mengurangi kelembapan. Tempatkan penyerap kelembapan di lemari atau laci untuk menjaga agar area tersebut tetap kering.
Karpet, sofa, dan tirai adalah area di rumah yang mudah menyerap bau dan kelembapan. Jika tidak dibersihkan secara rutin, benda-benda ini dapat menjadi sarang bagi debu, kotoran, serta bau lembap yang menyebabkan aroma apek di rumah. Karpet yang basah atau tidak dibersihkan dengan benar dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri dan jamur yang menghasilkan bau tidak sedap.
Cara Mengatasi:
Lakukan pembersihan secara rutin pada karpet, tirai, dan furnitur berbahan kain. Gunakan penyedot debu untuk membersihkan karpet dan pastikan karpet yang terkena cairan segera dikeringkan. Sesekali, lakukan pembersihan dengan metode steam cleaning untuk memastikan karpet bersih hingga ke bagian terdalam. Jika karpet atau kain sudah terlalu lama dan mengeluarkan bau, pertimbangkan untuk menggantinya.
Bau apek juga bisa berasal dari tumpukan sampah atau benda-benda di rumah yang jarang dibersihkan. Area seperti tempat sampah, saluran air, atau lemari penyimpanan yang dipenuhi barang-barang lama dapat menjadi sumber bau tak sedap. Sisa makanan, sampah organik, atau benda-benda yang tidak terawat dapat menumpuk dan membusuk, sehingga menimbulkan bau.
Cara Mengatasi:
Lakukan pembersihan rutin pada tempat sampah dan pastikan untuk membuang sampah secara berkala, terutama sampah organik. Bersihkan saluran air secara rutin untuk mencegah sumbatan yang dapat menimbulkan bau. Jika ada barang-barang lama yang sudah tidak digunakan, pertimbangkan untuk mendaur ulang atau membuangnya agar rumah tetap bersih dan bebas bau.
👉👉👉 Baca Artikel yang Lain di Google News dan berikut Biolink Properti 👈👈👈
Bau apek di rumah bisa diatasi jika kamu mengetahui penyebabnya dan mengambil langkah-langkah yang tepat. Kelembapan berlebih, kain yang tidak dikeringkan dengan benar, sirkulasi udara buruk, karpet yang kotor, serta tumpukan sampah adalah beberapa penyebab umum yang harus diwaspadai. Dengan perawatan dan pembersihan rutin, rumah bisa tetap segar dan nyaman untuk dihuni.
Ingin mendapatkan lebih banyak tips dan inspirasi untuk membuat rumahmu lebih nyaman? Ikuti akun Instagram kami di @rumahkudijabodetabek untuk informasi properti dan tips rumah terbaru. Jangan lupa juga untuk mengunjungi jualanrumahonline.com untuk mencari rumah impian di kawasan Jabodetabek!
Belum ada komentar